Terapi Pijat Punggung sebagai Perawatan Daya Ingat (Bahasa) Lansia Di Desa Undaan Tengah Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus

Amalia Nurul Hidayati, Icca Narayani Pramudaningsih

Abstract


Abstrak

Penuaan terjadi pada setiap individu, dimana prosesnya tidak dapat dihindarkan, namun setiap manusia dapat menghambatnya. Lansia secara umum akan mengalami kemunduran kognitif akibat penurunan fungsi otak, dimana hal ini terjadi secara fisiologis. Dan pada lanjut usia seiring dengan berjalannya waktu, akan terjadi penurunan berbagai fungsi organ tubuh, penurunan fungsi ini disebabkan karena berkurangnya jumlah sel secara anatomis. Permasalahan di Desa Undaan Tengah Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus terdapat penurunan daya ingat pada lansia. Lansia menyatakan permasalahan mengenai penurunan daya ingat yang dialami dan dirasakan sudah sejak lama. Sampai saat ini perawatan terhadap penurunan daya ingat pada lansia di Desa Undaan Tengah Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus menggunakan terapi pijat punggung masih belum pernah diberikan. Metode yang digunakan dalam studi kasus ini adalah metode deskriptif studi kasus dengan penerapan kasus serta menggunakan pendekatan proses keperawatan dengan memfokuskan pada salah satu masalah penting dalam kasus yang dipilih yaitu terapi pijat punggung sebagai perawatan daya ingat (bahasa) lansia. Tujuan studi kasus ini adalah untuk menggambarkan penerapan terapi pijat punggung sebagai perawatan daya ingat (bahasa) lansia. Studi kasus ini dilakukan pada tanggal 10 Juni 2019 pada Ny.T dan Ny.S. Hasil yang didapatkan setelah diberikan perawatan terapi pijat puggung Ny.T mendapatkan nilai 24 dan Ny.S mendapatkan nilai 25, maka disimpulkan bahwa dengan memberikan tindakan terapi pijat punggung pada responden yang mengalami penurunan daya ingat (bahasa) adalah efektif meningkatkan daya ingat (bahasa) pada responden yang mengalami gangguan fungsi kognitif ringan.

Kata kunci : Lansia, Daya Ingat (bahasa), Terapi Pijat Punggung


Full Text:

PDF

References


Aziz, A & Uliyah, M. Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta : EGC.2009.

Azizah, Lilik Ma’rifatul. Keperawatan Lanjut Usia. Edisi 1. Yogyakarta : Graha Ilmu.2011:9-27.

Bappenas. Proyeksi Penduduk Indonesia 2010-2035. Jakarta : Badan Pusat Statistik.2017.https://www.bappenas.go.id/id/data-dan-informasi-utama/buku-proyeksi-penduduk-indonesia-2010-2035/ (diakses tanggal 22 Maret 2019)

Firdaus. Terapi Pijat untuk Kesehatan Kecerdasan Otak dan Kekuatan Daya Ingat. Yogyakarta : Buku Biru.2011.

Hudak & Gallo. Keperawatan Kritis: Pendekatan Asuhan Holistic. Vol. 1. Jakarta : EGC.2012:65-69.

Kusharyadi & Setyohadi. Terapi Modalitas Keperawatan pada Klien Psikogeriatrik. Jakarta : Salemba Medika.2011.

Notoatmodjo, S. Metodologi Penelitian Kesehatan, ed. Rev. Jakarta : Rineka Cipta.2010.

Santoso, Hanna & Andar I. Memahami Krisis Lanjut Usia. Jakarta : Gunung Mulia.2009.

Santoso, Rohmah, R. Gangguan Gerak dan Fungsi Kognitif pada Wanita Lanjut Usia. Jurnal Kesehatan,ISSN 1979-7621, Vol.4.2011:41-57.

Sudoyo A W, Setyohadi B, Alwi I dkk. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid III Edisi V. Internal Publishing Pusat Penerbitan Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta : 2014:85-112.

Susenas. Statistik Penduduk Lanjut Usia. Jakarta : Badan Pusat Statistik.2018.https://www.bps.go.id/publication/2018/04/13/7a130a22aa29cc8219c5d153/statistik-penduduk-lanjut-usia-2018.html (diakses tanggal 22 Maret 2019)

WHO. Populasi Lansia Diperkirakan terus Meningkat Hingga Tahun 2020.http://depkes.go.ig/pdf.php?id=13110002 (di akses tanggal 21 Maret 2019)


Refbacks

  • There are currently no refbacks.