PENGARUH TERAPI MUSIK KLASIK DALAM PENURUNAN TINGKAT STRES PADA SISWA: STUDI LITERATUR

Alvi Ratna Yuliana, Luluk Cahyanti, Vera Fitriana, Anggara Febrimilajianti

Abstract


ABSTRAK

Remaja merupakan masa transisi dari kanak-kanak menjadi dewasa yang meliputi perubahan biologis, psikologis dan sosial. Perubahan tersebut menjadi penyebab remaja mengalami stres, terutama pada remaja yang sedang dalam tahap belajar dan menghadapi ujian biasanya remaja akan mengalami stres yang tinggi. Tekanan yang di hadapi remaja saat menghadapi ujian biasa di sebut stres   akademik.   Stres   akademik   diidentifikasikan   dengan   banyak   tugas, kompetisi antar siswa, serta kegagalan menghadapi ujian. Dalam menurunkan tingkat stres akademik terdapat berbagai metode yang digunakan , salah satunya adalah terapi musik klasik. Musik klasik adalah musik yang komposisinya lahir dari budaya Eropa dan digolongkan melalui periodisasi tertentu. Terapi musik klasik mempunyai fungsi menenangkan pikiran dan sebagai pengontrol emosi, hal ini di karenakan musik klasik menghasilkan gelombang alfa serta gelombang beta dalam gendang telinga yang memberikan ketenangan, efek rileks, dan membuat otak menerima masukan baru. Terapi musik klasik juga berfungsi mengatur hormon-hormon yang berhubungan dengan stres. Tujuan penelitian ini sebagai gambaran studi literatur pengaruh terapi musik klasik dalam menurunkan tingkat stres pada siswa. Metode penelitian yang digunakan menggunakan studi literatur, yaitu metode pengummpulan data  yang di  ambil  dari  studi pustaka dengan  mencari  dan  mengumpulkan  data  sekunder  berdasarkan  beberapa artikel jurnal, buku, serta karya tulis ilmiah yang di publikasikan. Hasil yang di dapatkan dalam berbagai jurnal yang telah di analisa, di dapatkan bahwa terapi musik klasik dapat menurunkan tingkat stres pada siswa. Pemberian terapi musik klasik dengann durasi waktu 20 menit dalam jangka waktu 2 bulan menunjukan hasil yang signifikan menurunkan stres.

Kata kunci: terapi music klasik, tingkat stres, remaja

 


Full Text:

PDF

References


Desmita. (2010). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Remaja Rosdakarya.

Djawa, Y. D., Hariyanto, T., & Ardiyani, V. M. (2017). Hubungan Lama Mendengarkan Musik Klasik Dengan Penurunan Disminore Pada Remaja Putri IMMALA (Ikatan Mahasiswa Malaka) Di Tlogomas Malang. Nursing News, 2(2), 595–606.

Edward, J. (2017). The Oxford Handbook of Music Therapy. Oxford University Press.

Indonesia, K. K. R. (2016). http://www.depkes.go.id/resources/dow%0Anload/pusdatin/profil- kesehatanindonesia/%0Aprofil-kesehatan-indonesia-%0A2016.pdf. Profil Kesehatan Indonesia.

Marawis, W. (2011). Ilmu Keperawatan Jiwa. Airlangga University Press.

Moasheri, B. N., Sharifzadeh, G., Nahardan, M., & Soofi, K. (2016). The Effects of Music Therapy on Depression Among Students. Modern Care Journal, In Press(In Press), 1–5. https://doi.org/10.17795/modernc.8846

Nasir, A., & Munhith. (2011). Dasar-Dasar Keperawatan Jiwa. Salemba Medika.

Organization, W. H. (2014). 10 On facts mental health.

Prasetyo, D., Bakar, A., & Nurbaity. (2018). Terapi Musik Untuk Mengurangi Tingkat Stres Akademik Pada Siswa Sma Negeri 5 Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan Dan Konseling, 3(September), 19–24.

Sunaryo. (2013). Psikologi Untuk Keperawatan Edisi 2 (2nd ed.). EGC.

Widyastuti, P. (2010). Stress Management. EGC.

Yuliana, S., & Hidayati, E. (2015). Pengaruh terapi musik untuk penurunan tingkat stres pada remaja di yayasan panti asuhan kyai ageng majapahit semarang. University Reasearch Colloquinum, 208–212. https://publikasiilmiah.ums.ac.id/handle/11617/5154


Refbacks

  • There are currently no refbacks.